Program Kelas

Kelompok Bermain dan Taman Kanak-Kanak (KB-TK) Tanah Tingal

Kurikulum di Kelompok Bermain dan Taman Kanak-Kanak dirancang untuk mendukung perkembangan holistik melalui aktivitas bermain yang diarahkan dalam pembelajaran berbasis proyek, eksplorasi alam, seni dan keterampilan kreatif. Metode pembelajaran diberikan melalui pendekatan Kurikulum Merdeka yang berorientasi pada minat dan keunikan anak sebagai individu.  Hal ini mencakup berbagai topik dan kegiatan yang dirancang untuk membantu anak-anak memahami dunia di sekitar mereka, berinteraksi dengan orang lain, dan mengasah kemandirian agar anak siap memasuki pendidikan lebih lanjut.

KELOMPOK BERMAIN

Rasio guru dan siswa 1:8
Kapasitas maksimal kelas: 16 siswa 

Jenjang usia untuk Kelompok Bermain:

  • 2 tahun 6 bulan – 4 tahun  

Jadwal kegiatan untuk Kelompok Bermain; 3 pertemuan dalam seminggu: 

  • Senin dan Kamis 08.00 – 10.45 WIB
  • Rabu 08.00 – 10.00 WIB  (semester 1)/10.30 – 12.30 WIB  (semester 2)
  • Selasa dan Jumat 08.00 – 10.45 WIB
  • Rabu 10.30 – 12.30 WIB (semester 1)/08.00 – 10.00 WIB (semester 2)
TAMAN KANAK-KANAK A dan TAMAN KANAK-KANAK B

Rasio guru dan siswa 1:15 Kapasitas maksimal kelas: 16 siswa 

Jenjang usia untuk Taman Kanak-Kanak: 

  • TK A = 4 – 5 tahun
  • TK B = 5 – 6 tahun

Jadwal kegiatan untuk Taman Kanak-Kanak; 5 pertemuan dalam seminggu

  • Senin – Kamis 07.30 – 11.20 WIB
  • Jumat              07.30 – 10.45 WIB

Jadwal kegiatan ekstrakurikuler untuk Taman Kanak-Kanak 

  • Selasa dan Rabu 11.20 – 12.20

Tentang Program

Program kegiatan stimulasi untuk anak usia dini (2 – 3.5 tahun) dengan memberikan pengalaman belajar yang unik dan menarik dengan pilihan waktu dan frekuensi yang sesuai dengan kebutuhan anak.

Program ini berupa kelas belajar dan bermain yang fleksibel dan tidak mengikat, sehingga peserta dapat mengikuti dan memilih jadwal yang tersedia.

Bermain – Berkawan – Bergembira

Tujuan

  1. Memberikan pengalaman belajar dan bermain yang menyenangkan di Sekolah Tanah Tingal sebagai sekolah yang berwawasan lingkungan
  2. Membangun ikatan antara orang tua dan anak melalui kegiatan bersama berwawasan lingkungan
  3. Memberikan pilihan waktu dan frekuensi berkegiatan yang sesuai dengan kebutuhan anak

Mekanisme

  1. Setiap anak ditemani oleh satu orang pendamping selama kegiatan 
  2. Anak membawa makanan kecil dan minum dari rumah untuk kegiatan makan bersama. 
  3. Anak Membawa :
    • Satu set baju ganti 
    • Jas hujan 
    • Topi Sepatu 
    • boot karet
    • Krim tabir surya 
    • Krim anti nyamuk 
    • Obat-obatan pribadi

Detail Kegiatan

Kapasitas Maksimal : 10 anak / sesi 

Durasi kegiatan : 120 menit

Jenis Kegiatan :

  • Berkebun 
  • Permainan Sensori 
  • Gerak & Lagu 
  • Seni & Prakarya 
  • Dongeng 
  • Aktivitas motorik bersama Brave Camp

Cara Mendaftar

Pendaftaran online di website atau scan QR dibawah. Konfirmasi akan dilakukan oleh PLIS ke orang tua. Pembayaran diterima paling lambat 1 minggu sebelum sesi dimulai Orang Tua akan dimasukkan ke dalam WAG (tertutup) untuk Informasi lanjutan. Pendaftaran akan ditutup jika kuota sudah terpenuhi.

Sekolah Dasar (SD) Tanah Tingal adalah sekolah berwawasan lingkungan di daerah Ciputat, Tangerang Selatan. Secara kedinasan SD Tanah Tingal merujuk ke Unit Pelaksana Teknis Pendidikan kota Tangerang Selatan. Metode pembelajaran SD Tanah Tingal adalah kontekstual (Contextual Teaching and Learning) dimana siswa mendapatkan keterkaitan antara materi yang didapatkan dengan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari. SD Tanah Tingal mengusung budaya multikultur dan mengakomodir berbagai kecerdasan majemuk siswa. Jumlah murid maksimal perkelas adalah dua puluh (20) orang dengan desain sirkulasi ruangan yang baik. Pada hari Kamis siswa mengenakan kaos seragam sekolah, selebihnya siswa boleh mengenakan baju bebas sesuai tema kegiatan. Program kekhasan di SD Tanah Tingal adalah kegiatan peduli lingkungan, diwujudkan dalam penjelajahan alam, komposting, pengumpulan minyak jelantah, dan berkebun. Sedangkan kegiatan intrakurikuler adalah silat dan menari sebagai sarana mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya Indonesia.

Sekolah Tanah Tingal adalah sekolah Inklusi Berwawasan Lingkungan yang memberikan pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus dimana semua siswa memperoleh dukungan yang sama dalam proses pembelajaran di kelas. 

Kami menerapkan sistem pendidikan inklusif dengan mengintegrasikan siswa berkebutuhan khusus ke dalam kelas reguler, memungkinkan semua siswa untuk belajar, beraktivitas, dan berinteraksi secara alami bersama teman-teman seusianya. Pendidikan inklusif ini melibatkan program khusus yang dirancang sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa.

Guru Pendidikan Khusus (GPK) akan mendampingi siswa, baik secara individu maupun kelompok, bekerja sama dengan psikolog untuk memberikan rekomendasi terapi. Kami juga menyediakan forum berbagi antara orang tua, konselor, dan pihak sekolah. Prinsip utama kami adalah setiap anak memiliki nilai yang sama, diperlakukan dengan hormat, dan mendapatkan ruang belajar yang setara.

Program Layanan Pendidikan Khusus

  • Pendampingan oleh GPK: Pendampingan individu atau kelompok oleh GPK, baik di dalam maupun di luar kelas, selama jam belajar. Layanan ini juga mencakup seleksi dan penempatan GPK, pelatihan berkala, serta pengembangan diri bagi GPK.
  • Tujuan Pembelajaran Khusus: Menetapkan tujuan pembelajaran khusus bagi siswa berdasarkan kurikulum Sekolah Tanah Tingal.
  • Rekomendasi Ahli: Memberikan rekomendasi dari psikolog, neurolog, atau terapis eksternal, yang harus diikuti oleh siswa sesuai kebutuhan. 
  • Program Individual di Sekolah: Menyediakan program penguatan akademis atau konseling di lokasi Sekolah Tanah Tingal pada hari efektif sekolah, disesuaikan dengan kebutuhan spesifik siswa.
  • Program Pembelajaran Individual (PPI): Merancang dan melaksanakan PPI di sekolah, disertai laporan tertulis setiap tiga bulan.
  • Pertemuan Berkala: Pertemuan antara orang tua, guru kelas, dan GPK yang bertanggung jawab, setiap 2-3 bulan sekali.
  • Koordinasi Program Intervensi: Mengadakan koordinasi berkala, baik langsung maupun tidak langsung, dengan berbagai program intervensi di luar sekolah.
  • Pelatihan Guru dan Orang Tua: Program pelatihan bagi guru kelas untuk meningkatkan pemahaman tentang kebutuhan khusus siswa, serta pelatihan untuk orang tua.