Pada hari ini, 25 November 2022, seluruh siswa-siswi KB-TK-SD memperingati hari guru dan hari budaya. Kegiatan diawali dengan penyuluhan bertema “Tidak ada toleransi untuk perilaku BULLY” di Graha Boediardjo dengan pembicara Ibu Reza Olitalia, S.Fil, M. Si selaku konsultan pendidikan Sekolah Tanah Tingal.
Sekedar penjelasan singkat, bullying/perundungan adalah perilaku agresif yang disengaja dan melibatkan kekuatan atau kekuasaan yang tidak seimbang, berdampak menggangu/menyakiti. Perilaku ini seringkali berulang dan berwujud dalam berbagai bentuk.
Disebut perilaku bullying jika kekuatan tidak seimbang, ada yang lemah dan yang kuat, tujuannya menyakiti sehingga ada korban yang merasa sakit, takut, terancam, cemas atau terganggu dalam kesehariannya, merasa tidak mampu melawan dan ini dilakukan secara berulang. Bila kekuatan sama-sama kuat, maka itu disebut sebagai konflik bukan bullying.
Adapun beberapa ciri-ciri korban bully diantaranya :
- Menarik/menjauhkan diri
- Sering tidak masuk dengan alasan sakit yang tidak jelas ( sakit perut / sakit kepala )
- Baju robek atau ada luka
- Tidak ikut makan siang atau snack time karena uangnya diserahkan kepada pelaku bully
- Semangat menurun
- Prestasi menurun
Pada kegiatan ini juga dijelaskan jenis-jenis bully, ciri-ciri pelaku dan apa yang harus dilakukan jika melihat tindakan tersebut. Dijelaskan pula bahwa Sekolah Tanah Tingal adalah tempat yang aman karena memiliki peraturan yang melindungi semua anak, memiliki prosedur penanganan konflik dan tidak mendukung adanya bullying.
Semua siswa dari KB-TK-SD diminta untuk membuat poster dan yel-yel tentang bullying di kelasnya masing-masing, nantinya poster akan diperlihatkan kepada semua teman-teman dan guru. Mereka juga dipersilahkan mencoba permainan tradisional seperti gobak sodor, taplak gunung, cublak-cublak suweng, cici putri, abc 5 dasar, congklak, petak umpet, tikus dan kucing serta permainan ular naga.
Di akhir acara, perwakilan siswa/i kelas 4, 5 dan 6 menyanyikan lagu hymne guru dan puisi, serta pemberian hadiah sebagai bentuk apresiasi untuk para guru.